Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju seperti saat ini, persaingan di dunia kerja ikut terkena pengaruhnya dan menjadi semakin sengit. Di tengah persaingan kerja yang semakin tinggi, jika Anda hendak mengembangkan karir profesional yang Anda miliki dalam dunia kerja, sertifikasi K3 umum dinilai menjadi salah satu hal wajib yang perlu Anda lakukan.
Sebenarnya apa itu sertifikasi K3? Sertifikasi K3 atau sertifikasi Keamanan dan Keselamatan Kerja merupakan sebuah bukti konkret jika seorang individu maupun sebuah kelompok dianggap telah memahami standar keamanan dan keselamatan di sebuah lingkungan kerja. Untuk lebih lengkapnya, tidak ada salahnya Anda menyimak pembahasan berikut ini.
Pengertian dari Sertifikasi K3
Secara harfiah sertifikasi K3 atau sertifikasi Keamanan dan Keselamatan Kerja merupakan salah satu sertifikasi yang menunjukkan sosok individu maupun kelompok yang memiliki dan memegangnya merupakan sosok yang memiliki kecakapan dan memahami seluk beluk mengenai keamanan dan keselamatan saat berada di lingkungan kerja.
Pada dasarnya, seseorang yang memiliki sertifikasi ini tentu akan bekerja secara profesional dan bekerja sesuai dengan standar keamanan dan keselamatan yang berlaku. Secara tidak langsung hal ini akan menimbulkan suasana lingkungan kerja yang jauh lebih aman dan nyaman.
Sejatinya, seseorang yang sudah memiliki sertifikasi K3 dapat dengan mudah mengembangkan karir profesionalnya. Sebagai contohnya jika Anda sudah memiliki sertifikasi K3 dan berusaha untuk mengembangkan karir yang Anda miliki, Anda bisa mencari perusahaan yang menekankan pentingnya sertifikasi K3 layaknya industri, konstruksi dan lain sebagainya.
Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Mendapatkan Sertifikasi K3
Jika Anda belum memiliki sertifikasi K3 dan ingin mendapatkannya, sebelumnya tentu ada beberapa hal yang wajib Anda persiapkan terlebih dahulu. Bagi Anda yang berminat untuk mendapatkan sertifikasi K3, berikut di bawah ini beberapa hal yang perlu Anda persiapkan.
1. Pahami lebih dalam mengenai sertifikasi K3
Sebelum Anda memutuskan untuk mengambil sertifikasi K3, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memahami lebih dalam mengenai semua hal yang berkaitan dengan sertifikasi K3. Untuk mewujudkan hal tersebut, Anda bisa memperluas literasi yang Anda miliki dengan cara membaca buku, atau jurnal yang berkaitan erat dengan sertifikasi K3.
2. Memiliki pengalaman bekerja di bidang terkait
Untuk bisa mendapatkan sertifikasi K3, umumnya salah satu syarat yang wajib Anda penuhi adalah pengalaman kerja yang Anda miliki di tempat kerja yang terkait dengan Keamanan dan Keselamatan Kerja. Jika Anda belum memiliki pengalaman kerja di bidang yang terkait, gunakan satu atau dua tahun untuk mendapatkan pengalaman di tempat dengan bidang yang terkait tersebut.
3. Syarat dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan
Untuk mendapatkan sertifikasi K3, selain pengalaman bekerja di perusahaan atau tempat kerja yang berkaitan dengan Keamanan dan Keselamatan Kerja, Anda juga wajib menyertakan berbagai dokumen yang perlu Anda lengkapi sebagai persyaratan wajib. Umumnya dokumen-dokumen tersebut berupa fotokopi ijazah pendidikan terakhir, daftar riwayat hidup yang Anda miliki dan berbagai dokumen lainnya.
4. Mengetahui jenis sertifikasi yang dibutuhkan
Perlu diketahui jika jenis sertifikasi K3 umum memiliki jenis-jenis yang berbeda tergantung bidangnya. Oleh karena itu, sebelum mendaftarkan diri Anda untuk mendapatkan sertifikat K3, pastikan Anda mengetahui terlebih dahulu jenis sertifikasi K3 yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
5. Mengikuti workshop dan seminar
Jika memungkinkan, Anda bisa mengikuti berbagai jenis workshop, pelatihan hingga seminar yang berkaitan erat dengan K3 atau Keamanan dan Keselamatan Kerja. Dengan menghadiri setiap workshop, pelatihan maupun seminar mengenai K3, sedikit banyak Anda akan memperoleh banyak informasi yang dibutuhkan guna mendapatkan sertifikat K3.
6. Pelajari lebih lanjut standar maupun regulasi yang berlaku
Tidak setiap daerah memiliki standar dan regulasi Keamanan dan Keselamatan Kerja yang sama. Oleh karena itu, Anda bisa mempelajari lebih lanjut dan mendalam mengenai standar maupun regulasi yang mungkin berlaku di daerah, wilayah maupun di perusahaan atau tempat Anda bekerja saat ini.
Manfaat Melakukan Sertifikasi K3
Dengan melakukan sertifikasi K3 atau sertifikasi Keamanan dan Keselamatan Kerja, tentu akan ada banyak manfaat yang bisa diperoleh baik itu secara individu maupun perusahaan. Deretan manfaat yang bisa diperoleh dengan melaksanakan sertifikasi K3 di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Mengurangi biaya-biaya yang tak terduga
Salah satu manfaat yang bisa diperoleh sebuah perusahaan dengan adanya sertifikasi K3 adalah kemungkinan untuk mengurangi berbagai biaya-biaya yang tak terduga. Biaya-biaya yang tidak terduga ini misalnya saja biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah perusahaan apabila terdapat karyawan yang mengalami kecelakaan kerja saat sedang bekerja di perusahaan tersebut dan berbagai biaya lainnya.
2. Mendongkrak citra dan reputasi perusahaan
Sebuah perusahaan yang memiliki sertifikat K3 tentu akan mendapatkan kepercayaan yang lebih tinggi, baik dari para karyawan, mitra bisnis hingga khalayak umum dan masyarakat luas. Kepercayaan yang tinggi dari berbagi elemen berkat kepemilikan sertifikat K3 secara tidak langsung juga bisa mendongkrak citra dan reputasi dari perusahaan yang bersangkutan.
3. Meminimalisir penyakit dan kecelakaan di lingkungan kerja
Pada dasarnya, penyakit dan kecelakaan kerja yang umum terjadi di lingkungan kerja merupakan sebuah hal yang tak terduga dan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Namun, perusahaan yang memiliki sertifikat Keamanan dan Keselamatan Kerja dinilai dapat meminimalisir terjadinya berbagai penyakit maupun kecelakaan yang dapat terjadi di sekitar lingkungan tempat kerja.
4. Meningkatkan skill dan kemampuan karyawan
Tak hanya cukup sampai disitu saja, umumnya sertifikasi Keamanan dan Keselamatan Kerja yang dilakukan oleh sebuah perusahaan juga melibatkan para pekerja dan karyawannya. Para pekerja dan karyawan akan dibekali berbagai macam pengetahuan dan juga keterampilan dalam memanajemen risiko yang dapat terjadi di tempat dan lingkungan bekerja.
5. Rasa aman dan nyaman di lingkungan kerja
Secara tidak langsung, kepemilikan sertifikat K3 sedikit banyak akan memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap pekerja atau karyawan yang bekerja di kantor atau perusahaan tersebut. Dengan rasa aman dan nyaman saat bekerja di lingkungan kerja, hal ini bisa jadi dapat berdampak positif pada perkembangan dari perusahaan tersebut ke depannya.
6. Meningkatkan produktivitas perusahaan
Manfaat terakhir yang kemungkinan besar bisa didapatkan oleh sebuah perusahaan yang memiliki sertifikat K3 adalah peningkatan produktivitas yang diperoleh perusahaan tersebut. Dengan tingkat produktivitas yang tinggi, tentu memiliki pengaruh yang signifikan untuk perkembangan perusahaan tersebut di masa yang akan datang.
Dari beberapa manfaat yang sudah dijelaskan di atas, bisa dikatakan jika sertifikasi K3 umum merupakan langkah penting yang harus dilakukan baik secara individu maupun perusahaan. Dengan mendapatkan sertifikat Keamanan dan Keselamatan Kerja, seseorang dapat mengurangi risiko terjadinya kecelakaan di lingkungan kerja hingga meningkatkan dan mengembangkan karir profesionalnya.